Dalam rangkaian penyuplai kelistrikan di mobil, terdapat yang namanya aki, alternator, dan voltage regulator. Untuk terus bisa memberikan listrik yang stabil, dibutuhkan alternator atau biasa disebut dinamo ampere.
Dijelaskan Rocky Yonathan, KA Bengkel Auto2000 Kebayoran Lama, alternator ini ibaratnya untuk men-charge kembali aki, dengan begitu aki tidak kehabisan listrik dan mengganggu fungsi dari komponen mobil yang membutuhkan listrik.
"Kalau bicara aman, untuk alternator pasti aman. Sistem kerja komponen ini seperti kumparan, dan mengisi aki saat digunakan. Ketika mesin mati, masih bisa menyalakan AC atau radio, maka aki akan habis. Tapi kalau menyalakan mesin, dan alternator bekerja (aki) akan kembali terisi
Lanjut Rocky, listrik di aki memang ada batasnya. Jadi jika mesin tidak dinyalakan listrik aki akan terus terbuang dan bisa 'tekor'.
Di samping itu, "Biasanya alternator ini sudah dilengkapi relay yang canggih. Jadi jika ada sesuatu yang salah atau listrik sudah terisi penuh, (sistem) akan memutuskan diri. Dengan begitu, tidak ada korsleting, dan lain-lain," tegasnya.
Sementara itu, untuk perawatan alternator sendiri memang tidak terlalu rumit, hanya cukup diperiksa di bengkel resmi kendaraan.
0 Comments